Waktunya Kembali ke Dunia Bola Basket
- R. B. Sukmara (Author)
- 4 Mar 2020
- 2 menit membaca
Diperbarui: 12 Jan 2023

Bebebrapa hari lalu saya sempat berbincang dan berdiskusi ringan dengan salah seorang teman saya. Kebetulan membahas tentang hobby. Hobi kawan saya kebetulan berkaitan dengan martial art. Nah saya sendiri cerita kalau saya bermain basket. Namun karena seiring dengan kegiatan lain hingga akhirnya frekuensi saya bermain basket pun terus mengalami penurunan yang sangat signifikan.
Saat itu saya berkata, sebenarnya saya masih ingin bermain basket dan berkontribusi dibidang basket.
Tapi, apalah daya, umur sudah bertambah, tidak ada lagi tenaga kuda seperti dulu. Saat ini yang ada hanya ampas-ampas dari kejayaan masa lalu dan nafas yang sudah tinggal senin-kamis kalau dipake untuk kompetisi (basket).
Lalu, tetiba teman saya pun mengatakan āsejarang atau nanti se-tua apapun kamu, kalau melihat orang main basket pasti ada rasa gatel untuk ikut main, meskipun hanya untuk have fun sajaā. Kawan saya mengatakan kalau, dulu kita pernah memiliki pengalaman dibidang tertentu (apalagi olah raga), sampai kapanpun kita tidak akan bisa lepas dari itu, minimal ada rasa rindu untuk kembali bermain atau sekedar nostalgia dengan hal itu.
Nah, kawan saya pun berkata bahwa ākalaupun kamu gaā bisa berkontribusi sebagai pemain, paling tidak sekarang saatnya untuk bisa berkontribusi dibasket tapi tidak sebagai pemain, misal contributor, pelatih atau media lainnyaā.
Sejak saat itu saya mulai berfikir bahwa sepertinya sudah waktunya saya untuk kembali ke dunia yang saya senangi dulu dan memberikan kontribusi disana. Ya, kembali lagi untuk berkecimpung dibidang bola basket. Olah raga yang mulai saya kenal sejak bangku kelas 1 SMP dan hingga saat ini. Olah raga yang pernah menjadi titik terbaik dalam hidup saya. Olah raga yang pernah memberikan prestasi kepada saya, meskipun itu hanya dilevel daerah atau kampus.
Sontak saya berfikir, kontribusi apa yang bisa saya berikan untuk dunia basket. Jika saya sedang dikampus, saya masih meluangkan waktu untuk bisa berperan sebagai Pembina di UKM Bola Basket kampus tempat saya bekerja. Dengan sedikit bekal dari pengalaman saya di Dunia Basket, saya bersama mantan kawan setim basket di ITS pun akhirnya juga berperan sebagai pelatih di UKM kampus tersebut. Namun, saya rasa ada hal lain yang bisa saya berikan untuk basket, khususnya untuk dunia perbasketan di kota kelahiran saya di Tanah Grogot.
Saat itu saya pernah untuk mengajukan diri sebagai anggota dari Kepengurusan Perbasi (Persatuan Bola Basket se-Indonesia) dikota kelahiran saya. Namun karena kepengurusan saat ini mengacu pada struktur kepengurusan yang ramping dan kebetulan saya juga tidak bisa setiap saat ada dikota kelahiran saya, maka penawaran saya pun tidak dapat tereralisasikan.
Tapi, tidak masalah, meskipun saya tidak bisa berkontribusi langsung, setidaknya saya masih bisa berkontribusi untuk memberikan support dan bantuan jika memang diperlukan. Nah, kembali pada masalah kontribusi apa yang bisa saya berikan, maka ada satu hal yang terlintas dikepala saya yaitu membuat sebuah konten yang khusus membahas dunia perbasketan dalam website pribadi saya. Setidaknya konten ini akan mengembalikan lagi memori tentang bola basket kepada diri saya. Dan juga mungkin, semoga kelak konten ini dapat bermanfaat bagi para penikmat basket di kota kelahiran saya.
Itās time to back in the Basketball world.
Salam #sobatsambat
Jangan lupa Like, Subscribe dan Share artikel ini kalau kalian suka ya.
(Halah kok malah koyok Youtuber wae c@k, iki lho cuma blog tok, rasah kakean polah, wkwkwkwk)
_____
RBS, March 2020
Comments